:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5242269/original/036556600_1749023264-IMG-20250604-WA0126.jpg)
Liputan6.com, Jakarta – Dalam Sinetron Asmara Gen Z episode kali ini mengisahkan, dengan antusiasme yang membara, Mohan melaju di atas motornya, menembus udara pagi yang segar. Zara, yang duduk di belakangnya, menikmati hembusan angin yang menerbangkan rambutnya dan membuat matanya bersinar cerah.
Hari ini gue ngerasa hidup banget! Bahagia, sumpah, Rose! seru Mohan dengan penuh semangat. Zara tertawa, merasakan kegembiraan yang sama. AKU JUGA!!!
Di jalan yang lebih tenang, Harry mengendarai motornya dengan santai. Di belakangnya, Aqeela tampak tenggelam dalam pikirannya. Bisakah aku benar-benar menjalani hubungan dengan Harry? pikirnya ragu.
Namun, Harry yang peka menangkap ekspresi Aqeela melalui kaca spion, berkata lembut, Apapun yang kamu pikirkan, kalau itu tidak terlalu penting, jangan terlalu dipikirkan. Aqeela tersenyum kecil, mungkin ada secercah harapan.
Saksikan terus Sinetron Asmara Gen Z di SCTV.
Leon Marah
Sementara itu, Leon melangkah dengan penuh tekad, membawa ransel besar di punggungnya. Wajahnya menunjukkan ketegasan. Dari arah lain, Lidya muncul tergesa-gesa. Papa mau ke mana? tanya Lidya. Leon menatapnya dengan tajam. Pergi dari rumah ini. Lebih baik daripada tinggal di tempat yang telah menghancurkan pernikahan Papa!
Di sudut lain kota, Slay Queen dan Gizelle masih asyik menikmati semangkuk soto, sampai gosip terbaru menghampiri mereka. Zara dibonceng Mohan? bisik Yoona dengan mata membesar. Dan Fattah mengikuti mereka dari belakang?! Seketika, perhatian mereka teralihkan dari mangkuk soto.