:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5228034/original/016554300_1747836595-WhatsApp_Image_2025-05-21_at_18.04.05.jpeg)
Liputan6.com, Jakarta Gitaris Sheila On 7, Eross Candra, menyempatkan diri berkunjung ke Sony Music Studio Indonesia di sela-sela kesibukannya di Jakarta. Bukan sekadar temu kangen biasa, kunjungan ini juga membicarakan beberapa rencana ke depan.
Kehadiran Eross disambut hangat oleh tim Sony Music Studio. Christanto Edu selaku Senior Executive senang bahwa Eross menyempatkan berkunjung di tengah kesibukannya.
“Ya kami sangat senang Mas Eross bisa meluangkan waktu mampir ke studio di tengah kesibukannya di Jakarta,” ujar Edu di Kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Ranu (21/5/2025).
“Hari ini memang momen penting karena kami ingin berdiskusi langsung dengan Mas Eross soal beberapa rencana kedepan,” Edu menambahkan.
Babak Baru
Meski belum diungkap secara rinci, rencana tersebut diyakini akan membuka babak baru bagi band asal Yogyakarta ini dalam menyajikan pengalaman musik yang lebih modern dan imersif kepada pendengarnya.
Bukan hanya menyasar Sheilagank, penggemar setia Sheila On 7, tetapi juga generasi yang baru memulai mengenal karya-karya Sheila on 7 melalui platform digital.
Momen Nostalgia
Kunjungan itu juga menghadirkan momen nostalgia yang kuat bagi Eros. Pasalnya, Eross kembali diperlihatkan pita rekaman asli dari album “Kisah Klasik untuk Masa Depan” Sheila On 7.
Seperti diketahui, album itu dikenal sebagai salah satu karya monumental dalam karier Sheila on 7. Dengan hits seperti “Sephia”, “Sahabat Sejati”, dan “Bila Kau Tak di Sampingku”, album ini menjadi bagian tak terpisahkan dari kenangan musikal generasi muda di era 2000-an.
Memori 2000-an
Eross tersenyum melihat pita itu dan membawanya kembali ke masa-masa awal karier di tahun 2000-an. Ia pun mengungkap perasaannya sambil menyentuh pita rekaman tersebut.
“Wah ketemu lagi sama (pita) ini. Ini perjalanan 25 tahunan yang lalu nih,” ungkap Eross.